banner 728x250

6 Mahasiswa Magister Geografi UHO Jalani KKL di Butur

  • Bagikan
Wakil Bupati Butur Ahali, menerima 6 Mahasiswa KKL UHO Kendari. (Istimewa)

LENSASULTRA.COM – 6 (enam) Mahasiswa Magister Geografi Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari, lakukan Program Kuliah Kerja Lapangan (KKL) di Kabupaten Buton Utara.

Mahasiswa KKL bersama Dosen Pendamping KKL UHO Magister Geografi UHO. Dr. Dasmin Sidu, di terima oleh Wakil Bupati Buton Utara (Butur) Ahali, bersama Plt. Kepala Dinas Kesehatan Butur, serta Camat Kulisusu Utara dan Sekretaris Kecamatan Kulisusu berlangsung di Ruangan Kerja Wakil Bupati Butur, Senin (24/10/2022).

Enam mahasiswa KKL ini akan disebar di dua Kecamatan, yakni kecamatan Kulisusu dan Kecamatan Kulisusu Utara, dengan konsentrasi yang berbeda.

Dalam kesempatan itu, Dosen Pendamping KKL UHO Magister Geografi UHO. Dr. Dasmin Sidu, mengucapkan terima kasih atas diterimanya mahasiswa UHO untuk melaksanakan KKL di Buton Utara.

Dosen Pendamping, Dasmin Sidu, mengungkapkan mereka datang belajar bukan datang mengajar, tetapi melakukan studi kasus tentang pengembangan hutan mangrove yang ada di Buton Utara.

Disamping itu, program-program studi KKL bagi Mahasiswa Magister Geografi UHO ini akan dilakukan untuk menjawab 6 pertanyaan besar akademik sebagai syarat pencapaian akhir studi, diantaranya akan melakukan penelitian terkait distribusi sampah di daerah Manggrove, studi ini untuk menjawab sejauh mana pencemaran lingkungan di wilayah Manggrove.

Selanjutnya, Bagaimana melihat laju pendangkalan di teluk Kulisusu dan setiap tahunnya mengalami penambahan berapa.

Selain studi hutan mangrove, mahasiswa KKL ini akan melakukan studi tentang Bagaimana potensi terkait demam berdarah dengan kondisi tiga iklim (elnino, lanina, normal) dan akan melihat tren perkembangannya dimasing-masing kondisi iklim tersebut.

“Mahasiswa akan melihat bagaimana persebaran dan keragaman manggrove di wilayah teluk Kulisusu, serta ada yang meneliti tentang Pengaruh petir terhadap kepadatan bangunan dan keenam penelitian tentang kesehatan kelapa,” ungkapnya.

Menurutnya, kelapa merupakan salah satu produk unggulan bagi Buton Utara, Ini bisa di jadikan sebuah kajian usaha bagi daerah, yang kebetulan mahasiswa yang melakukan studi tentang kelapa adalah putra asli Kecamatan Kulisusu Utara. Sebab dari kondisi kelapa yang ada saat ini bisa diperoleh berapa tingkat produktivitasnya.

Wakil Bupati Butur mengucapkan selamat datang dan terima kasih atas dipilihnya Buton Utara sebagai lokasi KKL bagi mahasiswa UHO.

Ahali, menyambut baik program KKL di Butur, utamanya disaat menggali dan mencari data di lapangan untuk mendapatkan keilmuan yang di harapkan.

“Program ini bisa membantu Pemerintah Daerah. Dari data yang diperoleh di lapangan dapat dijadikan bahan perencanaan program kebijakan Pemda,” ucapnya.

Lebih lanjut, Ahali meminta kepada pihak terkait, khususnya kepada pemerintah Kecamatan Kulisusu dan Kulisusu Utara agar memfasilitasi rekan-rekan mahasiswa KKL untuk ditunjukkan lokasi yang menjadi sasaran pencarian data yang dibutuhkan di lapangan.

 

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *